Halo^^
Assalamu’alaikum
Rasanya lama gak ngepost ^^
Kali ini saya ngepost hasil tugas Bahasa Indonesia tentang “Nelson
Mandela: Sang Pemaaf Peruntuh Apartheid” Halaman 125 Buku Pegangan
Siswa Kurikulum 2013 J
Semoga membantu teman :)
No
|
Pengacuan
|
Hal yang Diacu
|
Pengacuan dalam Kalimat
|
|
1.
|
Keterlibatan inilah
|
Melibatkan diri dalam aksi protes mahasiswa yang menentang tatanan
politik yang menempatkan orang kulit putih lebih tinggi dari orang kulit
hitam.
|
Keterlibatan inilah yang kemudian menentukan jalan panjang yang harus
dia tempuh dalam memperjuangkan persamaan hak bagi masyarakat kulit hitam di
Afrika Selatan
|
|
2.
|
Mandela meneguhkan hatinya untuk melawan semua itu
|
Dia menyaksikan bagaimana politik apartheid
(politik deskriminasi warna kulit) sangat tidak manusiawi. Hanya karena
berkulit hitam orang bisa kehilangan status sebagai manusia.
|
Mandela meneguhkan hatinya untuk melawan semua itu. dia rela
meninggalkan kehidupan desa yang damai, bahkan kariernya sebagai pengacara
untuk memasuki masa depan yang penuh pengorbanan dan penderitaan.
|
|
3.
|
Dalam situasi semacam itu
|
Harapan Mandela untuk berhasil sangatlah kecil karena selama
berabad-abad pemerintah colonial telah mengonsentrasikan semua kekuasaan
politik dan militer, akses pendidikan dan sebagian besar kekayaan di tangan
minoritas kulit putih. Kondisi yang mendukung keberhasilan revolusi hampir
tidak ada sama sekali. Rakyat banyak telah dijinakkan dalam kepatuhan, eilayah
geografis yang luas merintangi komunitas dan mobilitas, sementara perang
bukan suatu pilihan yang realistis bahkan bisa menghebohkan.
|
Dalam situasi semacam itu, Mandela memilih jalan tanpa kekerasan
sebagai strategi. Dia bergabung dengan Liga Kaum Muda, Organisasi Pemuda
Kongres Nasional Afrika (ANC) pada 1944. Dia mengambil bagian dalam program
perlawanan pasif untuk menentang aturan agar kulit hitam membawa pas jalan dan membuat mereka tetap dalam
posisi budak terus menerus.
|
|
4.
|
Mandela terbukti mampu mengatasi persoalan ini
|
Sebagai presiden, pelbagai hal berat harus dihadapinya. Hal yang
paling berat dihadapinya adalah menghilangkan rasa takut terhadap kaum
minoritas kulit putih.
|
Namun, Mandela terbukti mampu mengatasi persoalan ini karena
integritas moral dan focus perjuangannya untuk mengatukan satu nergara dengan
dua warna kulit yang berbeda itu. Mandela membuktikan intergritas
kepemimpinannya dengan menolak untuk terpilih kembali pada pemili 1999.
|
|
5.
|
Di gedung inilah
|
Patung perunggu setinggi Sembilan meter dengan berat 4,5 ton ini
diresmikan di pekarangan gedung pemerintahan Union untuk menghormati pahlawan
antiapartheid tersebut.
|
Di gedung inilah kepala negara di zaman apartheid menandatangani banyak undang-undang rasial yang di
tentang Mandela.
|
|
Dear viewers,
Jawaban diatas belum tentu benar 100% dan sesuai dengan pendapat kalian, ini adalah hasil pemikiran saya dari referensi buku dan internet. Jadilah pelajar yang modern tapi cerdas. Browsing untuk cari referensi bukan mengcopy keseluruhan isi. :)
KEEP CALM :)
Pembaca yang Budiman selalu tinggalkan Komentar. :)
Salam,
Meliani
[Instagram] : @melia_ni
Thnkss
ReplyDeleteIzin mencatat terima kasih.
ReplyDelete