Skip to main content

Biografi Kisah Nabi Muhammad SAW

Muhammad bin Abdullah adalah seorang rasul sekaligus nabi terakhir pembawa ajaran agama Islam yang diyakini sebagai penyempurna dari ajaran-ajaran nabi yang terdahulu. Muhammad lahir pada tanggal 20 April 571 Masehi atau bertepatan dengan 12 Rabi'ulakhir tahun gajah dalam penanggalan Hijriyah. Tahun kelahiran Nabi Muhammad dinamakan tahun gajah karena bertepatan pada tahun tersebut, seorang penguasa Yaman bernama Abrahah berusaha menyerang kota Mekkah dengan pasukan bergajahnya yang pada akhirnya mengalami kegagalan.

kaligrafi muhammad


Nabi Muhammad sudah menjadi yatim piatu sejak berumur enam tahun. Ayahnya, Abdullah meninggal dalam sebuah perjalanan ke kota Yatsrib saat Muhammad masih dalam kandungan. Sedangkan ibunya, Aminah meninggal dan dimakamkan di sebuah desa bernama Abwa' saat Muhammad berumur enam tahun. Muhammad kecil kemudian diasuh oleh kakeknya Abdul Muthalib lalu oleh pamannya Abu Thalib.

Masa Dewasa

Nabi Muhammad lahir di kota Mekkah, sebuah daerah di bagian tengah Jazirah Arab yang merupakan salah satu tempat paling terbelakang pada saat itu. Terlahir dalam suasana masyarakat jahiliyah, Muhammad dikenal memiliki karakter yang berbeda dengan orang-orang disekitarnya. Beliau dijuluki Al-Amin yang berarti "orang yang dapat dipercaya" karena beliau memang dikenal sebagai orang yang sangat jujur di kalangan masyarakat Mekkah pada saat itu. Kejujuran dan kesederhanaannya membuat seorang janda saudagar bernama Khadijah mempercayakan barang dagangannya kepada Muhammad. Seiring dengan berjalannya waktu, Khadijah dan Muhammad pun menikah. Pada saat itu Khadijah sudah berumur 40 tahun, sedangkan Muhammad baru berusia 25 tahun.

Masa Kerasulan

Merasa prihatin dengan kondisi masyarakat sekitarnya yang seperti tidak bermoral, Muhammad sering menyendiri dan merenung di Gua Hira (Jabal Nur). Pada tanggal 17 Ramadhan/6 Agustus 611 Masehi, malaikat Jibril mendatangi Muhammad yang sedang bertafakur di Gua Hira. Jibril datang membawa wahyu Qur'an yang pertama, yaitu surah Al-Alaq 1-5. Semenjak datangnya wahyu dari malaikat Jibril tersebut, telah resmilah Muhammad diangkat oleh Allah SWT sebagai nabi sekaligus rasul terakhir pembawa risalah Islam bagi seluruh umat manusia di dunia. Saat itu Nabi Muhammad berusia sekitar 40 tahun.

Penyebaran Islam

Pada tahun-tahun awal kenabian, Nabi Muhammad mendakwahkan Islam secara diam-diam hanya sebatas kepada keluarga dan teman dekatnya saja. Hal ini dilakukan demi menghindari respon yang tidak diinginkan dari kaum kafir Quraisy yang ajarannya sangat berseberangan dengan ajaran Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad. Baru pada tahun 613 Masehi, Nabi Muhammad mulai mendakwahkan Islam secara terang-terangan kepada masyarakat Mekkah.

Seperti yang sudah diprediksikan sebelumnya, dakwah nabi secara terang-terangan ini mendapat respon yang sangat keras dari kaum kafir Quraisy. Akibatnya banyak pemeluk Islam yang disiksa, dibunuh, bahkan dipaksa untuk meninggalkan Islam oleh kaum Quraisy. Salah satu pemimpin Mekkah, Abu Jahal bahkan mengatakan bahwa Nabi Muhammad adalah orang gila yang ajarannya dapat merusak tatanan masyarakat Mekkah yang telah ada. Penolakan masyarakat Mekkah terhadap Nabi Muhammad ini menyebabkan beliau dan para pengikutnya terpaksa meninggalkan Kota Mekkah dan berhijrah ke Habsyah (Ethiopia), lalu ke Yatsrib (Madinah) pada tahun 622. Meskipun dakwah rasulullah di Mekkah mendapatkan banyak hambatan dan rintangan dari kaumnya sendiri, namun beliau tetap mendapatkan sejumlah pengikut termasuk yang berasal dari petinggi Quraisy sendiri seperti Umar bin Khattab.

Periode Madinah

Menyadari situasi keamanan kota Mekkah yang tak kondusif bagi pemeluk Islam, Nabi Muhammad bersama orang-orang muslim lainnya akhirnya memutuskan untuk hijrah ke Yatsrib (Madinah) pada tahun 622 Masehi. Kaum Quraisy berusaha menghalangi niat kaum muslim untuk hijrah ini, mereka khawatir Islam akan disebarkan ke daerah yang lebih luas lagi. Namun pada akhirnya rencana kaum Quraisy tersebut gagal.

Di Madinah (Yatsrib), Nabi Muhammad dipercaya oleh masyarakat sebagai pemimpin agama dan pemerintahan. Beliau berhasil mempersatukan kaum Muhajirin (pendatang dari mekkah) dan kaum Anshor (penduduk asli madinah) yang saat itu terkenal memiliki rasa kesukuan yang sangat kuat. Dengan kaum non-muslim (Kristen dan Yahudi), Nabi Muhammad mendeklarasikan Piagam Madinah yang isinya antara lain tentang persatuan antara kaum muslim dan non-muslim untuk melindungi Kota Madinah dari serangan pihak luar. Kaum Yahudi dan Nasrani juga tetap diperbolahkan untuk menjalankan agamanya masing-masing.

Penaklukan Kota Mekkah

Pada tahun 629 Masehi atau tepatnya pada tanggal 10 Ramadan tahun 8 setelah hijrah, terjadilah sebuah peristiwa penting dalam sejarah Islam. Peristiwa tersebut adalah ditaklukannya Kota Mekkah (Fathul Mekkah) oleh kaum muslimin tanpa pertumpahan darah. Sejak ditaklukannya Kota Mekkah, agama Islam berkembang sangat pesat. Hingga wafatnya Nabi Muhammad pada tahun 632 M, Islam telah menyebar hingga seluruh Jazirah Arab.

Sepanjang masa kenabiannya yang pendek (23 tahun), Muhammad telah merubah Jazirah Arab dari paganisme menjadi pemuja Tuhan yang Maha Esa, dari peperangan dan perpecahan antar suku menjadi bangsa yang bersatu, dari kaum pemabuk dan pengacau menjadi kaum pemikir dan penyabar, dari kaum tak berhukum dan anarkis menjadi kaum yang teratur, dari kebobrokan ke keagungan moral. Sejarah manusia tidak pernah mengenal tranformasi sebuah masyarakat atau tempat sedahsyat ini. Bayangkan ini terjadi dalam kurun waktu hanya sedikit di atas DUA DEKADE.” (Sir George Bernard Shaw dalam "The Genuine Islam" Vol. 1, No. 8, 1936)

Setalah wafatnya Rasulullah, penyebaran Agama Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta menjadi tanggungjawab para khalifah dan dinasti-dinasti Islam yang berdiri setelah wafatnya Nabi Muhammad. Di tangan para pemimpin penerus nabi inilah Islam berhasil disebarkan keseluruh pelosok dunia termasuk ke Nusantara (selengkapnya: Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia).

Sumber:
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad
  • http://kolom-biografi.blogspot.com/2009/01/biografi-nabi-muhammad-saw.html

Comments

Popular posts from this blog

Latihan Soal Bahasa Indonesia Perkuliahan Tahun Ajaran 2017

1.        Tuliskan 5 contoh teks non akademik! Jawab : Novel, Cerpen, Puisi, Anekdot, dan Naskah Drama 2.        Tuliskan 3 metode belajar Bhasa Indonesia! Jawab : 1)       Metode Langsung : metode yang menerapkan secara langsung aspek dalam bahasa yang diajarkan. 2)       Metode Alamiah : Sesuai dengan kebiasaan, seperti belajar bahasa ibu 3)       Metode Tatabahasa : yang memusatkan pada pembelajaran kosa kata, metode ini identik sederhana. 3.        Tuliskan 3 tahapan orientasi! Jawaban : 1)       Menyampaikan informasi mengenai suatu teks secara umum 2)       Menyampaikan latar belakang secara umum 3)       Menyampaikan pendapat mengenai suatu teks secara umum 4.        Tuliskan visi misi pembelajaran Bahasa Indonesia di PT! Jawab : Visi : 1)       Menemukan sikap mental sivitas akademik yang mampu mengekspresikan nilai-nilai bahasa Indonesia sebagai symbol kedaulatan bangsa dan Negara 2)       Mengembangkan keterampilan berkomunikasi secar

RINGKASAN PKN KELAS X/10 TENTANG HAK ASASI MANUSIA (HAM)

RINGKASAN BAB III UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN, DAN PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA A. Pengertian, Perkembangan, dan Macam-Macam Hak Asasi Manusia 1. Pengertian dan Macam-Macam HAM Hak asasi manusia adalah hak-hak yang telah dipunyai seseorang sejak ia dalam kandungan. HAM berlaku secara universal. Dasar-dasar HAM tertuang dalam deklarasi kemerdekaan Amerika Serikat (Declaration of Independence of USA) dan tercantum dalam UUD 1945 Republik Indonesia, seperti pada pasal 27 ayat 1, pasal 28, pasal 29 ayat 2, pasal 30 ayat 1, dan pasal 31 ayat 1 Macam-Macam HAM: 1. Hak asasi pribadi (personal rights) Hak asaspi ribadi adalahh ak kebebasanb eragama,b eribadats esuadi engank eyakinan masing-ma-singm. enyatakanp endapat, dan kebebasanb erserikata tau berorganisasi. 2. Hak asasi ekonomi (property rights) Hak asasi ekonomi meliputi hak pemilikan sesuatu, hak membeli atau menjual sesuatu. serra hak untuk mengadakan perjanjian atau kontrak.. 3. Hak asasi dalam kesamaan huku

RANGKUMAN IPS KELAS 7 TENTANG KERAJAAN HINDU-BUDDHA

1. Munculnya Agama Hindu dan Budha           a. Agama Hindu   Sebelum Hindu lahir, di lembah Sungai Indus (sekarang wilayah Pakistan) telah berkembang kebudayaan yang tinggi yaitu “Kebudayaan Mohenjo Daro dan Harappa” milik bangsa Dravida sekitar tahun 1500 SM. Bangsa Arya melalui celah Kaiber masuk ke India, menakhlukkan dan menguasai kota-kota di lembah Indus yang tadinya dikuasai oleh bangsa Dravida. Dalam penyebarannya suku bangsa Arya ada yang melangsugkan pernikahan dengan orang-orang Dravida sehingga terbentuklah masyarakat dan generasi baru yang disebut “Bangsa Hindu”.   Tradisi dan kepercayaan bangsa Hindu inilah yang disebut agama dan kebudayaan Hindu.     Agama hindu merupakan kepercayaan yang memuja dan menyembah banyak dewa (politheisme) dewa utamanya disebut TRIMURTI terdiri dari Brahma (dewa pencipta), Wisnu (dewa pemelihara) dan Siwa (dewa perusak). Kitab suci agama Hindu adalah kitab Weda, yang terdiri atas 4 bagian : 1.     Rigweda berisi pujian terhad